PLTS Pertamina Dukung Pemberdayaan Ekonomi dan Energi Desa Muara

Senin, 15 September 2025 | 12:20:05 WIB
PLTS Pertamina Dukung Pemberdayaan Ekonomi dan Energi Desa Muara

JAKARTA - Pertamina melalui program Desa Energi Berdikari (DEB) aktif mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat di Dusun Tanjung Jata, Desa Muara, Cilamaya Wetan, Karawang. Program ini dirancang untuk memanfaatkan energi terbarukan sekaligus mendorong pengembangan usaha lokal, khususnya budidaya jamur merang yang menjadi sumber pendapatan penting bagi warga. Langkah ini menjadi bukti nyata peran Pertamina dalam mengintegrasikan energi bersih dengan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

Ketua Kelompok Tani Tirta Makmur Desa Muara, Ikin, menjelaskan bahwa kelompoknya sempat menghadapi kendala biaya operasional tinggi, sehingga sulit memenuhi permintaan produk jamur merang. Untuk mengatasi tantangan tersebut, mereka memanfaatkan program DEB yang memberikan pendampingan, pelatihan, serta fasilitas energi terbarukan.

Pemanfaatan Energi Terbarukan

Sejak September 2024, warga Desa Muara mulai diperkenalkan dengan Pertamina New Renewable Energy melalui Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Energi ini dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, seperti:

Pompa air untuk budidaya jamur merang

Penetasan telur ayam

Penerangan fasilitas budidaya dan rumah warga

Pertamina juga menyediakan jasa perawatan, pendampingan, dan pembinaan, sehingga warga dapat mengoperasikan sistem PLTS secara optimal.

Pada Juli 2025, kapasitas PLTS ditingkatkan dari 2,2 kWp dengan baterai 5 kWh menjadi 6,6 kWp dengan baterai 15 kWh. Peningkatan ini berhasil menurunkan biaya operasional usaha budidaya jamur merang hingga 13,9 juta rupiah per tahun, sekaligus memberikan manfaat tambahan bagi 1.200 warga Desa Muara. Penggunaan energi terbarukan juga berkontribusi menurunkan emisi karbon sebesar 8,58 tonCO?eq per tahun.

Dampak Ekonomi dan Lingkungan

Ikin menyampaikan rasa syukur atas dukungan Pertamina. Menurutnya, PLTS memberikan penghematan biaya listrik yang signifikan, bahkan kelebihan daya dapat digunakan untuk pengembangan usaha lainnya. Hal ini mendorong penerapan pertanian terintegrasi oleh Kelompok Tani Tirta Makmur, meliputi:

Budidaya jamur merang, jambu kristal, mangga, kembang kol, dan cabai rawit

Peternakan ayam kampung

Produksi kompos organik

Pengolahan limbah menjadi produk bernilai

Model pertanian terintegrasi ini tidak hanya meningkatkan pendapatan warga, tetapi juga mendukung praktik ramah lingkungan.

Komitmen Pertamina terhadap Energi Bersih

VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso, menegaskan komitmen perusahaan menyediakan energi bersih bagi masyarakat sekitar wilayah operasional. Melalui program DEB, Pertamina mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan, mengurangi dampak lingkungan, serta meningkatkan akses energi di desa-desa terpencil.

Saat ini, Pertamina memiliki 176 Program Desa Energi Berdikari di seluruh Indonesia, dengan 70 persen berada di luar Pulau Jawa. Program ini memberikan manfaat langsung kepada 186.316 penerima, termasuk 42 warga dengan disabilitas, dengan total kapasitas energi sebesar 757.759 Watt Peak (Wp) dan pengurangan emisi 729.808 tonCO?eq per tahun. Nilai ekonomi yang dihasilkan masyarakat desa melalui program ini mencapai 3,7 miliar rupiah per tahun.

Manfaat dan Peluang bagi Masyarakat

Melalui Desa Energi Berdikari, masyarakat dapat merasakan manfaat nyata dari energi berkelanjutan sekaligus memperoleh peluang baru untuk meningkatkan kesejahteraan. Program ini membuktikan konsistensi Pertamina dalam mendukung transisi energi nasional menuju Net Zero Emission 2060, sekaligus memperkuat kontribusi perusahaan dalam pembangunan ekonomi dan sosial masyarakat desa.

DEB juga sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Program ini mendukung agenda pemerataan ekonomi, pemberantasan kemiskinan, dan pembangunan desa dari bawah sesuai Asta Cita Presiden Republik Indonesia nomor 6.

Program Desa Energi Berdikari yang dijalankan Pertamina di Desa Muara, Karawang, menunjukkan bahwa pemanfaatan energi terbarukan dapat menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan dukungan PLTS, pendampingan, dan pembinaan, warga mampu mengembangkan usaha budidaya jamur merang dan pertanian terintegrasi secara efisien. Program ini juga berkontribusi mengurangi emisi karbon, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan menjadi contoh nyata integrasi energi bersih dengan pembangunan ekonomi desa.

Pertamina membuktikan bahwa energi terbarukan tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga dapat memberdayakan masyarakat, menciptakan peluang usaha baru, serta mendorong desa menuju kemandirian ekonomi dan energi.

Terkini